Kemet

Jembatani kearifan kuno Afrika dengan masa depan digital AI-nya—di tangan Anda.

Fungsinya

Aplikasi Flutter kami, Kemet, menggunakan AI canggih untuk menjelajahi dan melestarikan warisan budaya Afrika sambil membayangkan evolusinya di masa mendatang. Dengan memanfaatkan Gemini API, kami telah membuat lima fitur inovatif:

1. Simulasi Budaya Temporal: Visualisasikan evolusi desa-desa Afrika dari tahun 2000 hingga 2100.

2. Lanjutan Tradisi Lisan Berbasis AI: Pengguna memasukkan awal cerita tradisional, dan AI kami melanjutkannya, membantu melestarikan dan membayangkan kembali tradisi lisan.

3. Cross-Cultural Fusion Generator: Menggabungkan seni Afrika tradisional dengan desain futuristik. Pengguna menyesuaikan penggeser "tingkat perpaduan" untuk mengontrol perpaduan, dengan AI menghasilkan konsep perpaduan budaya yang unik.

4. Virtual Ancestral Dialogue: Berinteraksi dalam percakapan dengan "leluhur Afrika yang bijaksana" yang didukung AI, menjembatani kesenjangan generasi, dan mempelajari kebijaksanaan tradisional dalam konteks modern.

5. Evolusi Bahasa Prediktif: Masukkan kata atau frasa dari bahasa Afrika, dan AI kami akan memprediksi bagaimana kata atau frasa tersebut dapat berkembang selama 10-200 tahun ke depan, dengan mempertimbangkan pengaruh teknologi dan budaya.

Stack Teknologi:
- Flutter untuk pengembangan seluler lintas platform
- Firebase untuk layanan backend
- Hive untuk penyimpanan data lokal
- Gemini API untuk pembuatan konten yang didukung AI
- Kemet bukan hanya aplikasi; ini adalah mesin waktu digital dan laboratorium perpaduan budaya. Dengan memadukan AI dengan eksplorasi budaya, kami menciptakan platform yang merayakan warisan Afrika, mendorong dialog antargenerasi, dan membayangkan masa depan evolusi budaya.

Dibuat dengan

  • Flutter
  • Firebase

Tim

Oleh

bimri

From

Kenya